Sabtu, 16 April 2011

GOLONGAN ORANG YANG MENGINGAT KEMATIAN

Manusia di dunia ini tidak ada yang sama. Setiap orang memiliki perbedaan. Demikian pula dalam mengingat kematian. Tidak semua manusia di dunia ini ingat kepada kematian. Hanya orang-orang yang memiliki ketakwaan dan percaya akan kuasa Allah yang mengerti apa yang akan terjadi pada dirinya sesuai yang digariskan oleh Allah. Namun, lebih banyak lagi golongan manusia yang tidak ingat dan mengerti tentang kematian. Mari kita selidiki golongan-golongan ini.\
Dalam mengingat kematian, kita membagi manusia menjadi tiga golongan:
1. Golongan orang yang tidak mengingat kematian
Golongan orang yang seperti ini adalah golongan orang yang tidak peduli dengan kematian. Menurut mereka, kehidupan di dunia ini kekal. Tidak ada yang dapat menghentikan mereka untuk berbuat apa pun. Mereka telah dibutakan oleh kesenangan duniawi.
Golongan seperti ini tidak menyadari bahwa akan ada kehidupan lain setelah kehidupan di dunia ini. Mereka tidak sadar bahwa segala perbuatan yang telah dilakukan semasa di dunia akan diperhitungkan kelak. Apabila pada akhirya mereka mengingat kematian, mereka bersedih karena akan meninggalkan harta dan kemewahan yang selama ini mereka puja. Oeh karena itu, mereka semakin tidak menyukai kematian, bahkan ada yang membencinya. Hal ini sudah pasti akan membuat mereka semakin jauh dari Allah swt.
Ada juga golongan manusia yang tidak mengingat kematian bukan karena mereka tidak mengetahui hakikat kematian. Akan tetapi, mereka berpikir bahwa kematian hanyalah proses yang harus mereka jalani. Proses ini dimulai dari ketika mereka dilahirkan hingga mereka tua dan akhirnya mati. Mereka berpikr bahwa kematian akan datang di usia tua. Ketika tubuh mereka sudah tidak mampu lagi menjalani kehidupan di dunia ini karena tubuh mereka mengalami penurunan kemampuan hidup. Mereka tidak percaya akan kekuasaan Allah yang dapat mengambil mereka kapan saja Allah kehendaki. Dari sikap tersebut, mereka akhirnya juga tidak percaya mengenai adanya kehiidupan setelah kemtian. Mereka tidak berpikir akan adanya hari pembalasan. Dalam benak mereka, apa yang mereka lakuakan selama di dunia hanya akan mereka terima selama di dunia saja. Jadi, mereka akan berusaha agar kehidupan mereka selamz di dunia berlimpah dengan kekayaan dan kepuasaan.

2. GOLONGAN ORANG YANG BERTOBAT
Golongan kedua ini adalah golongan orang yang dulu pernah melakukan banyak maksiat, tetapi bertobat. Hal ini karena mereka menyadari bahwa kuasa Allah swt. sangatlah besar. Jika Allah telah berkehendak, tidak ada manuisa yang dapat menghindarinya. Mereka sadar bahwa selama ini telah lalai dan meninggalkan ajaran-ajaran Allah swt. Sementara itu mereka tidak tahu, kapan mereka akan kembai pada Allah swt. padahal dosa yang mereka lakukan sangat banyak. Oleh karena itu, mereka bertobat dan memohon kepada ampunan kepada Allah swt. jadi ketika malaikat mau menjemput, mereka telah siap.
Dengan mengingat kematianakan timbul ketakutan dalam diri sehingga tidak akan mengulangi perbuatan yang sama dan mendorong untuk semakin banyak untuk semakin memperbanyak ibadah. Begitu besar harapan Allah swt. akan berkenan menerima tobat yang mereka lakukan.
Oleh karena itu, mereka kemudian membaktikan hidupnya hanya untuk Allah. Mereka berubah menjadi pribadi baru yang semakin mencintai Allah. Mereka akan berusaha enambah ibadah yang mereka lakukan. Mereka akan berlomba-lomba mencai ridho Allah swt. waktu yang tersisa mereka gunakanuntuk mengumpulkan pahala-pahala yang kiranya dapat menghapus dosa-dosa dari kesalahan yang pernah mereka perbuat dahulu.

3. GOLONGAN ORANG YANG SENANTIASA MENYADARI AKAN DATANGNYA KEMATIAN
Golongan yang terakhir ini adalah golongan orang yang mengetahui dan memahami apa hakikat kematian. Mereka tidak takut akan datangnya kematian. Mereka sadar bahwa mereka hanyalah cipaan Allah swt. dan segala sesuatu akan kembali kepada pemiliknya. Rasa cinta mereka yang dalam terhadap Allah swt. membuat mereka menanti kematian. Perasaan menanti tersebut seperti halnya perasaan menanti akan datangnya sang kekasih hati.
Kematian merupakan saat yamg membahagiakan karena mereka akan bertemu dengan Allah swt. yang sangat mereka kasihi. Golongan orang-orang seperti ini benar-benar mengisi hidupnya dengan selalu bertakwa kepada Allah swt.
Bagi beberapa orang, golongan orang yang seperti ini akan dianggap aneh. Hal ini karena mereka benar-benar seperti melupakan kehidupan dunia. Golongan ini telah mematikan hati dan jiwanya untukkehidupan di luar selain Allah swt. kenikmatan dan kemewahan duniawi tidak lagi menggoda mereka. Hanya ada Allah semata yang ,merasuk di dalam jiwa mereka. Semua yang mereka lakukan adalah apa yang memang dikehendaki oleh Allah. Mereka melebur diri ke dalam nikmat-Nya beribadah kepada Allah. Semua itu mereka lakukan karena rasa cinta yang teramat dalam kepada pencipta-Nya.